Cara Merawat Tanaman Hias Untuk Pemula

Bagi pemula pastinya belum faham betul cara merawat tamanan hias. Lingkungan rumah yang asri dilengkapi dengan tanaman hias, pasti jadi idaman semua orang. Apalagi jika cara menanam tanaman hias dilakukan dengan langkah yang tepat. Tak hanya sebagai pemanis halaman dan rumah semata, tanaman hias juga akan bermanfaat untuk kesehatan.

Biar tidak salah, Ketahui 5 Cara merawat tanaman hias ini!

Mengapa? Karena ternyata keberadaannya bisa meningkatkan kualitas udara di sekitar rumah. Selain itu, melihat tanaman serba hijau yang tumbuh subur juga bisa meredam kadar stres. Jika kamu baru mulai akan menanam tanaman di rumah, tak ada kata terlambat. Ikuti cara merawat tanaman hias untuk pemula berikut!

Pilih jenis tanaman ideal

Untuk perdana, tentukan pilihan pada tanaman yang tahan banting, alias tak perlu terlalu banyak air serta bisa bertahan dalam kondisi cahaya matahari minim. Pilihannya ada beragam, mulai dari succulent, lidah buaya, lidah mertua, sirih gading, bambu rezeki, daun dolar, hingga monstera yang masih ngetrend.

cara menanam tanaman hias - jenis tanaman ideal

Penuhi kebutuhan air dan sinar matahari

Nah, meskipun tanaman yang kamu pilih mudah perawatannya, tapi ingat pada dasarnya kebutuhan tanaman adalah air dan matahari. Porsi air juga harus diperhatikan. Terlalu sedikit biasanya akan menyebabkan tanaman menjadi kekeringan dan mati. Sebaliknya, cara merawat dengan menyiram terlalu banyak malah akan menimbulkan pembusukan pada akar.

Siram tanaman pada beberapa bagian yang berbeda dan jangan hanya fokus pada satu titik saja. Tapi jangan menyiram daun terlalu basah karena akan mengundang penyakit tanaman dan hindari genangan air yang bisa menutup jalur oksigen dan menyebabkan tanaman layu.

Kamu wajib tahu jenis tanaman mana yang wajib kena matahari atau malah sebaliknya, jangan terpapar matahari langsung, karena ini berpengaruh pada posisi saat menanam dan meletakkannya.

Penuhi kebutuhan air dan sinar matahari

Beri pupuk secara berkala

Tujuannya, untuk menggantikan unsur hara yang berkurang bahkan habis karena digunakan tanaman dalam proses pertumbuhan. Supaya tanaman bisa tumbuh dan berkembang secara normal, pemupukan disarankan dilakukan dua minggu sekali. Bagi pemula, kamu sebaiknya membeli pupuk khusus tanaman hias. Ada banyak, kok. Tapi ingat, setiap pupuk punya aturan pakai sendiri-sendiri. Jadi pastikan membaca instruksi dengan benar terlebih dahulu.

Beri pupuk secara berkala

Jaga kebersihan di sekitar tanaman hias

Cara merawat tanaman hias sebenarnya cukup simpel, yaitu dengan menjaga kebersihan di sekitar taman, pot dan menghindari tumpukan sampah terutama plastik, kaleng dan bahan- bahan yang tidak bisa terurai dengan baik.

Hentikan juga kebiasaan membuang puntung rokok atau membuang air bekas seperti soda atau teh ke dalam pot atau taman milikmu karena itu bukanlah cara merawat tanaman yang baik. Bersihkan patahan dahan, memangkas bagian yang tumbuh tidak teratur, dan juga membuang sisa- sisa kotoran yang tidak seharusnya berada di daerah tanaman.

Jaga kebersihan di sekitar tanaman hias

Turun tangan langsung

Dengan waktu kamu yang super terbatas, tanaman hias tetap wajib diperhatikan dan dirawat penuh kasih sayang. Sebelum ke kantor atau sepulang kantor sempatkan untuk mengurus tanaman kamu. Tak masalah kalau saat hari kerja kamu hanya bisa menyiramnya saja saat akan berangkat.

Jika kamu termasuk yang pelupa, pilih jam tangan Samsung Galaxy Watch Active smartwatch yang memiliki fitur time reminder yang dapat mengingatkanmu untuk menyiram atau memindahkan tanaman hias kesayangan. Smartwatch ini juga dilengkapi fitur yang dapat mendeteksi detak jantung, menerima notifikasi dari smartphone.

Nah, sekarang kamu sudah siap untuk menanam tanaman hias di rumah. Jangan lupa untuk tetap menjaga sekitarmu agar tetap ramah lingkungan!