Tips Menghitung RAB Renovasi Rumah  Sesuai Kebutuhan

Walaupun hanya sedang melakukan renovasi rumah, tapi sangat tepat mempersiapkan rancangan anggaran biaya atau disebut RAB. RAB renovasi rumah mencakup data perbaikan rumah dari mulai adanya harga bahan baku, biaya upah sampai biaya pajak dan masih banyak lagi. Pembuatan RAB sangat menguntungkan agar budget yang sudah ada tidak kelewatan.

Estimasi biaya dengan RAB sangat penting apalagi untuk kategori renovasi rumah besar-besaran. Lalu apa saja yang harus dilakukan dalam menyusun RAB untuk renovasi rumah?

Pertimbangan Dalam RAB Rumah

Ada banyak pertimbangan hal yang harus dilakukan ketika ingin melakukan pembuatan RAB dalam renovasi rumah.

1. Uraian Pekerjaan

Hal pertama yaitu dengan membuat daftar apa saja yang harus dikerjakan saat akan renovasi rumah. Misalnya apakah ingin melakukan renovasi rumah keseluruhan ataupun sebagian saja pada kamar mandi atau penggantian ubin ataupun pengecatan online dinding.

Semakin luas tujuan renovasi rumah maka uraian pekerjaan dalam RAB akan semakin banyak. Hal ini secara otomatis akan membantu melakukan pembuatan air semakin mudah.

2. Volume Pekerjaan

Dalam menyusun RAB renovasi rumah maka juga didasarkan pada volume pekerjaan. Harus diketahui seberapa besar sebuah pekerjaan akan dilakukan biasanya volume pekerjaan didasarkan pada hitungan meter persegi namun ada juga yang didasarkan pada satuan barang.

Menghitung RAB dengan sistem persegi membuat penyusunan RAB jauh lebih cepat. Caranya dengan mempersiapkan beberapa data terlebih dahulu lalu ketahui luas area bangunan dengan begini Anda bisa langsung menghitung waktu penyelesaian renovasi.

Selain itu, ada yang namanya RAB satuan di mana Anda bisa mendapatkan rincian keperluan untuk renovasi. RAB renovasi rumah dengan sistem satuan barang punya keuntungan yaitu tingkat ketelitian yang sangat tinggi. Tidak heran banyak orang yang membuat RAB dengan sistem satuan ini

3. Cara Membuat RAB Renovasi Rumah

Untuk penyusunan RAB renovasi rumah saat ini anda bisa menggunakan aplikasi pengolah data seperti Excel agar lebih mudah. Terlebih dahulu harus membuat judul dari RAB tersebut untuk memastikan dokumen tidak tertukar. Kemudian setelah itu, Anda bisa buat tabel biaya. Tabel ini berisi data-data berupa barang dan harga.

Tabel bisa diisi mulai dari tabel nomor, tabel nama pekerjaan, besaran volume pekerjaan, harga satuan pekerjaan hingga harga total dari pengerjaan. Anda bisa menambahkan tabel sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi renovasi rumah.

Setelahnya masukkan semua data ke tabel dan bisa dikelompokkan berdasarkan proses pengerjaan.

Itu tadi cara menyusun RAB renovasi rumah yang bisa dilakukan. Untuk estimasi biayanya sendiri tergantung dari apakah Anda menggunakan RAB dengan sistem hitungan meter persegi ataupun RAB dengan analisa harga satuan barang. Dalam pembuatan RAB, sangat penting mengetahui daftar spesifikasi bahan baku bangunan dan juga harganya.

Harga bahan bangunan tentu saja akan terus naik setiap tahun jadi agar estimasi biaya semakin mendekati biaya riil, sangat penting untuk mengetahui berapa harga bangunan saat ini. Untuk menyusun RAB, jika Anda merupakan orang yang awam maka pastikan pilih jasa kontraktor untuk renovasi rumah. Jasa kontraktor ini akan sangat membantu untuk penyusunan RAB dengan cara yang tepat dan juga sangat efisien untuk mengetahui berapa estimasi diperlukan untuk renovasi rumah.

Pilih jasa kontraktor hanya dengan menggunakan platform Sejasa. Platform ini dapat membantu Anda untuk menemukan jasa kontraktor profesional dan terpercaya serta sudah memiliki jam terbang tinggi. Kunjungi Sejasa lewat aplikasi dan juga website resmi di sejasa.com.